Ingin mengenali macam-macam sungai di Malaysia yang fenomenal? Mari kita simak artikel berikut yang akan membawa Anda untuk mengupas lebih jauh. Malaysia adalah negara dibagi oleh laut – Laut Cina Selatan, tepatnya bagian baratnya, bagian benua berbagi semenanjung dengan Thailand dan Kamboja, sementara bagian timurnya berbagi pulau dengan negara bagian Kalimantan, Indonesia dan Kesultanan Brunei.
Geografi unik dari negara Malaysia ini memunculkan beberapa sungai penting dan begitu fenomenal. Berikut akan disampaikan macam – macam sungai di Malaysia yang nantinya bisa Anda kunjungi ketika sedang liburan ke Malaysia dan terdapat wisata apa sajakah di sekitarnya.
1. Sungai Rajang
Pada 350 mil, Sungai Rajang adalah yang salah satu sungai di Malaysia yang terpanjang. Terletak di Malaysia Timur di Pulau Kalimantan, Rajang naik di Pegunungan Iran dan mengalir barat-barat daya ke muara di Laut Cina Selatan. nak sungai penting dari sungai Rajang ini adalah Sungai Balui, Sungai Katibas, Sungai Ngemah, Sungai Iran, Sungai Pila, Sungai Balleh, Sunagi Bangkit, dan Sungai Kanowit
Deltanya luas dan sebagian besar ditandai oleh rawa-rawa dan lahan basah, menjadikan sungai Rajang sebagai moda transportasi terpenting di wilayah itu. Kapal oseango dapat melakukan perjalanan sejauh 80 mil ke atas sungai ke Pulau Sibu, di pulau Sibu juga terdapat Sibu Central Market yang cukup terkenal berlokasi di Jalan Channel, Pekan Sibu, 96000 Sibu, Sarawak, Malaysia. Disini Anda bisa berbelanja oleh-oleh untuk keluarga tersyanag di rumah. Sementara kapal yang lebih kecil dapat menavigasi 100 mil lagi dari Rajang.
Selain Sibu Centra Market, terdapat juga destinasi wisata yang dapat Anda kunjungi ketika sedang di area sungai Rajang, yakni ada taman yang bertemakan dengan patung-patung cantik, Lin’s Swan Garden yang terletak di Lebuh Tanah Mas, Pekan Sibu, Sarawak. Ada pula tempat pertemuan yang terkenal di Sarawak yakni Kuching Waterfront yang berlokasi di 37, Jalan Main Bazaar, 93000 Kuching, Sarawak, Malaysia. Di tempat ini Anda bisa menikmati pemandangan-pemandangan indah dan bisa berkunjung ke Museum Sejarah Cina, Teater Luar Angkasa, dan Menara Square. Selain tiga wisata diatas, masih banyak lagi destinasi wisata yang bisa Anda kunjungi ketika sedang berada di Sungai Rajang.
2. Sungai Maliau
Mengeringkan cekungan yang terkenal dengan flora dan fauna langka, Sungai Maliau adalah salah satu permata alami dari macam – macam sungai di Malaysia. Terletak di Pulau Kalimantan, Cekungan Maliau disebut Sabah “Dunia Yang Hilang” karena keanekaragaman hayatinya yang kuat. Merupakan rumah bagi hampir seperempat air terjun di negara ini, termasuk tujuh keajaiban dunia, Air Terjun Maliau, Cekungan Maliau mendukung lebih dari 80 spesies anggrek serta populasi orangutan dan badak sumatera yang hampir terancam punah. Hanya seperempat wilayah telah dieksplorasi dan seluruh cekungan telah diusulkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.
Sungai Maliau merupakan Kawasan Konservasi Cekungan Maliau atau biasa di singkat dengan MBCA (Maliau Basin Conservation Area) yang memiliki luas 58,840 ha, juga dikenal sebagai Sabah’s Lost World yang digambarkan sebagai salah satu dari beberapa daerah hutan belantara yang relatif tak tersentuh oleh tangan umat manusia di dunia.
Dibatasi oleh tebing curam yang mencapai lebih dari 1.675 m di atas permukaan laut, Cekungan yang hampir bundar, salah satu daerah hutan belantara terbaik yang tersisa di Malaysia, meliputi 390 km² hutan asli, ekosistem yang hampir mandiri, tidak pernah dihuni secara permanen dan dengan area yang luas masih tersisa untuk dieksplorasi dan didokumentasikan.
Menyadari keunikan Sungai Maliau tersebut, pada tahun 1981 Yayasan Sabah secara sukarela menetapkan Cekungan Maliau sebagai Kawasan Konservasi, untuk tujuan penelitian, pendidikan dan pelatihan, bersama dengan Danum Valley Conservation Area untuk lebih jauh.
Pada tahun 1997, Kawasan Konservasi Cekungan Maliau ditingkatkan oleh pemerintah negara bagian Sabah menjadi Cagar Hutan Lindung Kelas 1, memberikan status hukum sebagai kawasan lindung, dan diperluas ke ukuran saat ini yaitu 588,4 km² dengan menggabungkan lahan berhutan di sebelah timur dan utara Basin. Zona penyangga yang mengelilingi seluruh Area Konservasi juga menambah perlindungannya.
Pemerintah Negara Bagian Sabah telah menyetujui pencalonan Situs Warisan Dunia (WHS) Cekungan Maliau bersama dengan Danum Valley dan Imbak Canyon sebagai situs warisan tunggal yang akan disebut DaMaI, singkatan dari Danum Valley, Cekungan Maliau dan Imbak Canyon. Dengan ini Sungai Maliau merupakan salah satu sungai di Malaysia yang dijadikan konservasi.
Di MBCA (Maliau Basin Conservation Area), Anda juga bisa sambil berwisata dengan disuguhkan aneka ragam flora dan fauna yang cantik, air terjun yang indah menawan, dan Danau Linumunsut yang mempesona.
3. Sungai Pahang
Sungai Pahang sepanjang 275 mil adalah yang sungai di Malaysia yang terpanjang khususnya di Semenanjung Malaysia. Sungai yang terbentuk oleh pertemuan Sungai Jelai dan Tembeling di dekat kota Jerantut dan bermuara di Laut Cina Selatan di Pekan. Melebar dan melambat setelah meninggalkan Rentang Utama Malaysia, delta Pahang memunculkan dataran aluvial yang lebarnya lebih dari 20 mil. Wilayah di sepanjang Pahang bergantung pada sungai sebagai bentuk transportasi utamanya.
Dari lereng atas Pegunungan Titiwangsa di Cameron Highlands, sungai Jelai mengalir ke arah tenggara, melewati Padang Tengku dan Kuala Lipis sebelum bergabung dengan sungai Tembeling. Sungai Tembeling yang dimulai di perbatasan negara bagian Pahang dan Terengganu di Ulu Tembeling, mengalir ke arah barat daya melewati Kuala Tahan. Sungai Pahang mengalir ke arah selatan melewati Jerantut Feri, Kuala Krau, Kerdau dan Temerloh. Di Mengkarak, sungai berbelok ke timur laut, melewati Chenor dan kemudian berbelok ke timur di Lubuk Paku dan Lepar ke dataran banjir Paloh Hinai, Pekan dan Kuala Pahang sebelum mengalir ke Laut Cina Selatan.
Dari sumber ke muara sungai, DAS Pahang meliputi hampir semua distrik di Pahang, termasuk Dataran Tinggi Cameron, Lipis, Jerantut, Temerloh, Bera, Maran dan Pekan. Sungai Lipis, anak sungai dari Sungai Jelai, dimulai di perbatasan negara bagian Pahang dan Perak di Ulu Sungai, distrik Raub dan berakhir pada pertemuan Sungai Jelai dan Sungai Lipis di Kuala Lipis. Sungai Semantan, anak sungai dari Sungai Pahang dimulai di kabupaten Bentong dan berakhir di pertemuan Sungai Pahang dan Sungai Semantan di Kuala Semantan.
Sungai Triang dan Sungai Bera, anak-anak sungai Pahang dimulai di distrik Jelebu dan Jempol di negara bagian Sembilan sementara Sungai Lepar, anak sungai lain dari Sungai Pahang, melewati kabupaten Kuantan di timur sebelum berakhir di pertemuan Sungai Pahang dan Sungai Lepar di Paloh Hinai. Satu-satunya kabupaten di Pahang yang tidak memiliki anak sungai dari Sungai Pahang atau Sungai Pahang yang mengalir melaluinya adalah Rompin. Di dekat Sungai Pahang terdapat destinasi wisata yang bisa Anda kunjungi yakni ada Sultan Haji Ahmad Shah Agricultural Park, Sungai Pandan Waterfall, Taman Negara, dan masih banyak lagi tentunya. Objek wisata tersebut tidak kalah menarik dari Dataran Merdeka atau Menara Kembar Petronas yang sudah umum dimata wisatawan.