Tempat Mencari Ketenangan Spiritual di Wilayah Bali Selatan
Bali adalah pulau seribu pulau. Hampir setiap sudut kota dapat dijumpai pura, baik yang kecil maupun besar. Di selatan Bali terdapat salah satu pura penting yang berjarak kurang lebih 10 kilometer dari selatan Denpasar, yaitu Pura Sakenan.
Pemandangan sekitar Pulau Serangan yang terhubung dengan jembatan
Photo by @beautifultemplestotravel
Pura Sakenan menjadi salah satu pura yang sering dikunjungi masyarakat bagian selatan Bali. Dulunya Serangan merupakan pulau terpisah yang hanya dapat dilalui melalui jalur darat.
Diperkirakan dibangun oleh Mpu Kuturan pada abad ke-10. Mpu Kuturan, seorang pendeta Hindu dari kerajaan Majapahit. Maksud dari kedatangan Mpu Kuturan ke Bali adalah untuk menata kembali aspek sosial keagamaan masyarakat Bali.
Pura Sakenan berlatar senja sore hari
Photo by @vledov
Tujuan pembangunan adalah sebagai bentuk rasa syukur karena keindahan yang ada di pulau Serangan. Ada juga yang menyebutkan Pura Sakenan sebagai Samudra Kretih. Termasuk salah satu Sad Kretiloka, simbol dari Sad Darsana, bagian dari Sad Kretih.
Disebutkan dalam sastra bahwa Sakenan Temple merupakan tempat pemujaan Ida Hyang Dewa Biswarna atau Baruna yang menjaga ketenangan lautan dan agar terhindar dari bala. Sehingga pura ini menjadi tempat yang sangat suci untuk memohon keselamatan.
Masyarakat berdoa di pelataran Pura Sakenan
Sumber: google-www.bali-indonesia.com
Pura berbentuk pelinggih-pelinggih dengan bangunan yang terdiri dari dua pelebah, Pura Dalem Sakenan dan Penataran Agung Sakenan. Di halaman pura terdapat pohon besar yang diyakini sebagai tempat tinggal roh para penjaga pura.
Para peziarah meletakkan sesajen di meja bawah pohon besar
Photo by @lasfotosde_a
Selain itu terdapat tiga halaman yaitu utama mandala, madya mandala, dan nista mandala dengan masing-masing halaman dibatasi tembok. Terdapat juga pura yang terpisah dari Pura Sakenan Utama, seperti Pura Susunan Wadon. Pura Sakenan sendiri dibangun dari batu kapur dan karang merah.
Wisatawan asing yang berpose di pintu Pura Sakenan
Photo by @lifeisbetterwithabackpack
Bagi yang berwisata di dekat pulau Serangan, tak ada salahnya mengunjungi Pura Sakenan. Disana pengunjung dapat merasakan ketenangan dan juga sakralnya suasana di sekitar pura. Terdapat juga upacara besar Pujawali seperti perayaan ulang tahun yang jatuh pada Sabtu kliwon di kalender Pakuwon Bali.
Pertunjukkan tarian tradisional khas Bali
Sumber: google-balidirections.com
Acara digelar selama tiga hari dimana puncaknya biasa jatuh pada hari Minggu. Selama acara, akan ada pertunjukkan tari tradisional Bali atau tari topeng.
Lokasi Pura Sakenan
Pura Sakenan terletak di wilayah Desa Serangan, Kecamatan Denpasar Selatan, Bali.
Rute Menuju Pura Sakenan
Wisatawan dapat menggunakan kendaraan pribadi ataupun kendaraan umum. Karena saat ini akses menuju ke Pura Sakenan sangat mudah berkat adanya reklamasi yang menghubungkan pulau Serangan dengan Bali melalui jembatan. Berikut ini adalah rute menuju Pura Sakenan:
- Dari Bandara Ngurah Rai, melalui jalan By Pass Ngurah Rai.
- Ambil arah barat di Jl. Hang Tuah menuju Gg. Pacar
- Belok kiri ke Jl. By Pass Ngurah Rai
- Belok kiri ke Jl. Pulau Serangan terus ke Jl. Tukad Punggawa
- Belok kanan ke Jl. Tukad Pekaseh
- Belok kiri di Jl. Tukad Guming tetap di Jl. Tukad Guming kemudian belok kiri di Jl. Tukad Punggawa
- Terus ke Jl. Pulau Serangan ikuti jalan hingga menuju Jl. Pantai Serangan dan tujuan di sebelah kiri
Fasilitas
- Warung Kaki Lima
- Warung Makan
- Area Parkir
Harga Tiket
Gratis