Hasil Tidak Ditemukan
Tempat wisata di Kyoto berada di kota yang berlokasi di Pulau Honshu, Jepang. Kota Kyoto terkenal dengan kecantikan alamnya yang dialiri beberapa sungai. Luas kota Kyoto mencapai 827,90 km2, dan ada sebanyak 1.475 juta penduduk yang mendiami kota ini. Ketika memasuki kota Kyoto, atmosfir budaya yang masih begitu tradisional sangat terasa di sini. Hampir di setiap sudut kota Kyoto menampilkan unsur warisan budaya tradisional yang berpadu dengan unsur modern masa kini. Hal ini bisa terlihat dari jumlah kuilnya. Kota Kyoto mendapat julukan sebagai kota seribu kuil karena ada 1.600 kuil Buddha sekaligus 400 kuil Shinto yang tersebar di penjuru kota.
Kekayaan budaya itu tidak lepas dari perihal Kyoto yang sempat menjadi ibukota kekaisaran Jepang selama 1.119 tahun, yaitu di tahun 749 sampai 1868. Kini Kyoto pun menjadi pusat budaya, tradisi, dan agama. Selain itu, Kyoto Jepang tempat wisata –nya merupakan aspek perekonomian penting kota ini. Hal itu dibuktikan dengan jumlah turis yang mengunjungi Kyoto selalu meningkat di setiap tahunnya. Bahkan, Kyoto juga terpilih sebagai urutan kedua kota terindah di Jepang menurut hasil survey setempat. Mayoritas wisatawan yang berkunjung ke Kyoto suka berburu kimono, pakaian tradisional Jepang, untuk oleh-oleh. Ini dikarenakan Kyoto menjadi kota produsen utama dari kimono.
Sejak zaman kekaisaran Kammu, Kyoto sudah mengalami berbagai peristiwa sejarah, misalnya saja pemindahan ibu kota. Lalu di zaman Muromachi, pusat pemerintahan dikembalikan ke Kyoto. Pada masa ini, Kyoto mengalami pertumbuhan ekonomi yang pesat. Tidak hanya itu saja, di zaman ini, Kyoto juga menelurkan tradisi pemerintahan kota yang pemimpinnya diambil dari warga kota yang memiliki pengaruh penting.
Lalu masuk pada masa perang yang mengawali zaman Sengoku, mengakibatkan sebagian besar kota Kyoto habis dilalap api. Keadaan semakin memburuk setelah Kyoto dihantam dengan peperangan yang berkali-kali terulang. Hingga pada akhirnya, Kyoto mengalami kebangkitan di bawah perlindungan Toyoto Hideyoshi, Oda Nobunaga, dan seorang pemimping yang berasal dari masyarakat. Berkat Hideyoshi, pembangunan berskala besar pun dilakukan secara masif. Mulai dari pembangunan kuil-kuil, Jurakudai, dan kediaman untuk para samurai. Lewat tangan dingin Hideyoshi jugalah, tata kota Kyoto bisa tertata rapi seperti yang kita kenal sekarang.
Untuk menuju kota Kyoto dan berkeliling kotanya, maka kalian membutuhkan peta wisata Kyoto. Transportasi di Kyoto umumnya sudah baik dan memadai seperti di Tokyo. Sehingga masalah transportasi bukan menjadi halangan lagi selama berwisata di sana. Berikut adalah daftar transportasi di Kyoto yang bisa kalian jadikan pilihan:
Kereta
Bukan rahasia umum lagi jika orang Jepang suka bepergian dengan kereta, termasuk Kyoto. Di Kyoto, jenis kereta yang paling banyak digunakan adalah Keihan Line. Mayoritas wisatawan suka menggunakan Keihan Line karena tempat-tempat pemberhentiannya berada di dekat lokasi wisata. Tidak hanya itu, harga tiket Keihan Line juga tergolong murah untuk melanjutkan perjalanan dari Kyoto ke tempat wisata Osaka. Selain Keihan Line, ada juga Kintetsu Line. Kereta ini memiliki kelebihan dibanding Keihan karena salah satu stasiun pemberhentiannya adalah Stasiun Kyoto. Terakhir adalah JR Line. JR Line merupakan operator kereta api paling terkenal di Jepang. Untuk kalian yang berencana liburan di Kyoto hingga seminggu, maka sebaiknya gunakan JR Pass untuk pilihan transportasi selama di sana.
Bus
Sebagai tips untuk menggunakan bus di Kyoto adalah dengan memilih Kyoto City Bus. Bus jenis ini dinilai lebih efektif untuk kalian para kaum wisatawan. Hanya dengan membayar tiket one day pass kalian bisa menjelajah dan berkeliling ke berbagai tempat wisata Kyoto free selama satu hari penuh. Tempat-tempat wisata yang dilalui Kyoto City Bus antara lain meliputi Ginkakuji, Gion, Kinkakuji, dan Kiyomizu-dera. Bahkan kalian juga mendapatkan harga tiket yang murah untuk pergi ke Arashiyama dengan menaiki bus ini.
Sepeda
Karena Kyoto kental akan nuansa budaya tradisionalnya, maka pilihan transportasi seperti sepeda bisa kalian jumpai di Kyoto. Ada beberapa tempat persewaan sepeda yang di sana, Masing-masing persewaan memiliki kelebihannya sendiri. Ada yang jam bukanya panjang, ada juga yang menawarkan fasilitas pengantaran sepeda yang disewa ke hotel tempat kalian menginap. Namun, perhatikan juga peraturannya. Kalian tidak boleh mengendarai sepeda jika sebelumnya sudah menenggak minuman keras. Jika nekat melanggar, siap-siap bayar denda sebesar 20.000 yen, ya!
Istana kekaisaran ini merupakan tempat wisata di Kyoto Jepang yang wajib dikunjungi. Dulunya setelah masa restorasi Meiji, istana ini merupakan tempat bermukimnya para kaisar. Saat ini Kyoto-gosho dibuka untuk pariwisata umum. Banyak wisatawan yang mengunjungi istana ini saat menginjakkan kaki di Kyoto untuk pertama kalinya.
Kuil Yasaka
Berlokasi di daerah Gion, Kuil Yasaka sudah berdiri sejak 1350 tahun yang lalu. Kuil ini termasuk tempat wisata gratis di Kyoto. Mayoritas orang merekomendasikan Kuil Yasaka untuk dikunjungi saat musim panas. Ketika musim panas, festival Gion Matsuri akan diadakan di kuil ini. Maka dari itulah, jangan sampai kalian melewatkan keseruannya.
Kofuku-Ji
Meskipun tidak terletak langsung di Kyoto, kuil Kofuku-Ji juga sama ramainya dikunjungi oleh wisatawan. Tempat wisata di Nara ini bisa ditempuh kurang lebih selama 1 jam dari Kyoto. Kuil Kofuku-Ji terkenal dengan pagodanya yang terdiri dari 5 tingkat. Konon katanya, tinggi pagoda di kuil ini tidak berbeda jauh dengan pagoda tertinggi di Jepang yang ada di Toji, Kyoto.
Nishiki Market
Pasar ini cocok untuk didatangi oleh kalian yang penasaran dengan kuliner Kyoto. Meskipun mayoritas bahan makanan yang dijual di Nishiki Market adalah bahan mentah, namun kalian juga bisa jajan makanan khas. Misalnya tamago, tempura, onigiri, sate gurita dan kue beras yang disebut sebagai senbei.
Melihat panorama kota Kyoto memang lebih asyik dinikmati dari ketinggian. Di Kyoto Tower kalian akan diajak untuk mengenali berbagai obyek wisata terkenal seperti Kuil Toji, dan Kuil Kiyomizu-dera melalui teleskop. Bersiaplah juga untuk menikmati indahnya pemandangan sunset di menara setinggi 131 meter ini.
Itulah beberapa hal yang harus kalian tahu tentang Kyoto. Kota ini cocok sekali untuk kalian yang mencari kedamaian dari keriuhan tempat wisata Tokyo. Kini Tokyo bukan lagi wisata yang harus selalu dituju saat di Jepang. Justru tren di masa kini adalah berlibur ke tempat wisata di Kyoto. Maka dari itu, jangan lupa untuk pesan tiket wisatamu di Kyoto di situs BeFree Tour. Kelebihan BeFree Tour dibanding yang lain adalah kebebasan dalam menentukan tempat tanpa terikat jadwal tour, serta harga promo yang sangat kompetitif. Buruan download aplikasi BeFree Tour ke smartphone-mu, dan pesan tiket wisata idamanmu di Kyoto dari mana saja! (hn)
