Hasil Tidak Ditemukan
Tempat wisata di Bohol memang belum banyak dikenal orang. Apalagi untuk kalangan wisatawan Indonesia yang masih kurang familiar dengan nama Bohol itu sendiri. Bohol merupakan nama dari sebuah provinsi pulau di wilayah Central Visayas. Provinsi pulau ini terdiri dari 1 pulau besar dan 75 pulau kecil di sekitarnya. Ibu kota Bohol bernama Tagbilaran. Pulau Bohol termasuk dalam urutan ke 10 kategori pulau terbesar di Filipina dengan luasnya yang mencapai 4.821 km2. Dengan ukuran pulau yang cukup besar, Bohol menjadi tempat tinggal bagi 1.313.560 jiwa penduduk.
Keindahan Pulau Bohol tidak perlu dipertanyakan lagi. Orang-orang sering menyebut Bohol sebagai Jewel of the Philippines alias Batu Permatanya Filipina. Keajaiban alam yang terkenal dari Bohol adalah The Chocolate Hills. Perbukitan ini merupakan salah satu obyek wisata yang wajib dikunjungi saat di Bohol. Tidak hanya itu, Bohol juga kayak akan mata air yang berjumlah 114, dan dialiri oleh empat sungai utama. Sungainya yang terbesar bernama Sungai Inabanga yang mengalir di sebelah barat laut Bohol. Menariknya lagi, sejumlah air terjun dan gua banyak tersebar di seluruh penjuru pulau Bohol. Dengan pesona kekayaan alamnya yang begitu melimpah, maka Bohol cocok untuk kalian yang ingin mencari tempat wisata baru di Filipina. Iklim di Bohol juga persis dengan iklim tropis ala Indonesia, yaitu musim panas dan musim penghujan. Sehingga, kalian tidak akan mengalami kesulitan saat beradaptasi dengan kondisi cuaca pulau Bohol.
Sejarah pulau Bohol terbagi menjadi beberapa babak. Pada masa awal sebelum masa penjajahan, suku Eskaya dipercaya sebagai suku pertama yang menghuni Bohol. Kemudian diikuti dengan masa pra-Hispanik yang menandai kedatangan sekelompok orang dari Mindanao ke Pulau Bohol. Orang Mindanao lah yang kemudian mendirikan Kedatuan (kerajaan) Dapitan di Bohol bagian barat. Kemudian saat penjelajah Spanyol bernama Miguel López de Legazpi tiba, dia mengadakan perjanjian perdamaian dengan Datu Sikatuna dengan Pulau Bohol sebagai simbol perdamaian kedua belah pihak.
Melalui perjanjian yang dikenal sebagai Sandugo itu, dimulailah era penjajahan Spanyol di Bohol. Ada dua pemberontakan besar yang terjadi selama era penjajahan itu. Pertama adalah Pemberontakan Tamblot yang dipimpin oleh pendeta pribumi. Kedua adalah Pemberontakan Dagohoy yang berlangsung selama 79 tahun. Namun, akibat kekalahan Spanyol di perang Spanyol – Amerika, sempat membuat Bohol diduduki oleh Amerika Serikat di tahun 1899. Kemudian di tahun 1942 saat Perang Dunia II terjadi, Bohol kembali diambil oleh Jepang. Lalu dengan perlawanan gerilya yang dilancarkan oleh masyarakat lokal dibantu dengan pasukan Filipina dan Amerika, akhirnya membuat Bohol dibebaskan di tanggal 11 April 1945.
Untuk menuju Bohol dari Indonesia tentunya kalian dapat menaiki pesawat. Beberapa maskapai nasional saat ini sudah melayani rute Jakarta – Tagbilaran. Lama waktu perjalanan yang dibutuhkan untuk menuju Bohol dari Jakarta adalah sekitar 7 jam dan 40 menit. Sayangnya, Bandara Tagbilaran terletak di luar pusat kota. Maka dari itulah kalian perlu melanjutkan perjalanan melalui darat menuju pusat kota Tagbilaran setelah mendarat di bandara.
Kapal Feri
Transportasi laut ini bisa digunakan jika kalian hendak melanjutkan liburan ke Bohol dari Cebu. Lama waktu perjalanan yang ditempuh dengan menggunakan kapal feri adalah sekitar 1 setengah jam hingga 2 jam. Setibanya di Pelabuhan Taglibaran, kalian pun masih harus melanjutkan perjalanan darat menuju pusat kota dengan bus.
Bus
Bus merupakan transportasi umum yang biasa ditemui di jalanan Bohol. Bus untuk mengangkut penumpang dari bandara dan pelabuhan menuju kota memiliki jam keberangkatan setiap 1 jam sekali. Ketika sampai di pusat kota, bus yang bersliweran di kota umumnya adalah bus dengan ukuran kecil. Hampir sama dengan kebiasaan bus di Indonesia, bus di Bohol juga memiliki kebiasaan ngetem. Menariknya lagi, tidak jarang sopir bus akan menyetel lagu yang meriah selama di perjalanan.
Tricycle
Jika Medan punya Bentor alias Becak Motor, maka Filipina khususnya Bohol juga punya kendaraan sejenis yang bernama Tricycle. Kendaraan ini pada dasarnya adalah sebuah motor yang didesain sedemikian rupa hingga mampu memuat lebih dari 2 orang dan memiliki atap. Ongkosnya pun lumayan murah. Hanya dengan membayar 60 Peso, kalian bisa naik tricycle dengan jarak 5 kilometer.
The Chocolate Hills
Saat mendengar namanya, sebaiknya tidak dimaknai secara harfiah. Nama Chocolate Hills diambil bukan karena ada banyak pohon kakao di sana. Melainkan karena warna perbukitannya yang berwarna cokelat, makanya dinamai The Chocolate Hills. Wilayah perbukitan ini terdiri dari 1.700 bukit yang memiliki variasi tinggi yang relatif sama. Berkat tingginya yang sama itu, bukit-bukit ini terlihat seperti cokelat Hershey’s Kisses yang terkenal. Konon katanya, The Chocolate Hills terbentuk dari tetesan air mata seorang manusia raksasa yang sedang patah hati. Tetesan airmatanya berjatuhan secara terus menerus, sehingga akhirnya mongering membentuk banyak bukit.
Pulau Panglao
Pulau ini merupakan bagian dari Bohol yang terletak di sebelah barat daya. Pulau Panglao ini banyak dijadikan destinasi wisata favorit di Filipina. Pasir putih lembut, ditemani dengan ombak yang tidak terlalu kencang, serta air birunya yang sebiru langit menjadi daya tarik utama Pulau Panglao. Tidak hanya itu saja, kalian juga bisa mengunjungi air terjun cantik, dan berenang di dalam gua yang ada di pulau ini.
Philliphine Tarsier dan Wildlife Sanctuary
Di Bohol, terdapat suaka margasatwa yang menampilkan hewan unik bernama Tarsius (tarsier). Hewan ini termasuk dalam jenis primata kecil dengan ciri khasnya yang memiliki mata besar berwarna cokelat. Lucunya hewan ini mudah sekali takut dan terkejut. Maka dari itulah jangan sampai kita rebut atau bergerak secara tiba-tiba saat di dekat hewan lucu satu ini.
Sungai Loboc
Jika kalian ingin mencari pemandangan sungai alami yang masih berwarna biru kehijauan, kunjungilah Sungai Loboc yang ada di Bohol. Ada banyak kapal yang menawarkan wisata menyusuri Sungai Loboc. Menariknya lagi, dalam paket wisata tersebut juga mengajak kalian untuk merasakan nikmatnya makan siang sambil menikmati asrinya Sungai Loboc.
Cambuyo Rice Terraces
Di sepanjang perjalanan menuju Chocolate Hills, kalian akan disuguhkan dengan hamparan sawah hijau yang menyejukkan mata ini. Banyak wisatawan yang berhenti sejenak di Cambuyo Rice Terraces untuk sekedar berfoto-foto. Dijamin pemandangan di sepanjang lautan sawah hijau ini akan membuat kalian terpana dengan sisi lain keindahan pulau Bohol.
Itulah cerita tentang Pulau Bohol yang ada di tengah Filipina. Bagi kalian yang menginginkan wisata unik sekaligus tidak ingin pergi terlalu jauh dari Indonesia, maka Bohol bisa dijadikan pilihan. Pesan tiket wisata kalian di Bohol melalui situs atau aplikasi BeFree Tour. Ayo, rencanakan dan ciptakan petualangan impianmu di Pulau Bohol serta pulau-pulau lainnya di Filipina bersama BeFree Tour. (HN)
