Keanekaragaman Budaya Jepang yang Banyak Memikat Wisatawan
2019-06-25 15:00:05Budaya Jepang menjadi salah satu daya pikat wisata karena dikenal sangat unik dan khas yang membuat wisatawan tertarik untuk mendatangi negara ini. Tentunya akan meninggalkan kesan yang baik pada Anda setelah mengunjunginya nanti. Jepang merupakan salah satu negara paling unik di dunia terlebih budaya Jepang juga memiliki keunikan, baik dari segi modern maupun tradisional. Mulai dari kehidupan beragama di Jepang, masakan, arsitektur, seni pertunjukkan, dunia mode, onsen, kimono, hingga Geisha dan tentunya masih banyak lagi.
Di satu sisi, budaya Jepang terkenal dalam sejarah yang kaya dan tradisi yang mendalam sejak ribuan tahun yang lalu. Di sisi lain masyarakat Jepang adalah masyarakat yang terus menerus mengalami perubahan yang cepat, dan terus berkembang dengan mengikuti tren baru dalam dunia mode, teknologi, dan mendorong batas-batas apa yang mungkin.
Saat ini, budaya Jepang menonjol sebagai salah satu budaya terkemuka dan paling terkemuka di seluruh dunia, terutama karena jangkauan global budaya populernya. Jika Anda mencari sesuatu dan budaya yang berbeda dari yang lain, Anda pasti akan menemukannya di Jepang. Begitu juga dengan tempat wisata di Jepang yang tak kalah seru juga untuk dikunjungi.
Masakan Jepang
Photo by @qqalicechong
Masakan Jepang terkenal selalu istimewa dan tak pernah terlewatkan untuk dicoba. Setiap wilayah di Jepang memiliki variasi hidangan khasnya sendiri dengan bahan-bahan yang dipilih dengan cermat untuk melengkapi cita rasa masing-masing. Beras telah menjadi makanan penting dan sumber nutrisi selama ribuan tahun dan telah digunakan untuk membuat makanan seperti kue beras dan bumbunya, seperti Sushi, Teriyaki, Yakitori, Okonomiyaki, Tempura, Teppanyaki, dan Udon. Selain kaya akan beras, masakan Jepang juga banyak yang berasal dari daging atau ikan. Selain itu makanan Jepang yang terkenal di Indonesia adalah tidak lain tidak bukan Ramen dan Takoyaki. Tentunya Anda sudah tidak asing lagi di telinga Anda.
Onsen
Photo by @levart_app
Sebagai budaya Jepang yang melekat sekali, onsen adalah pemandian air panas Jepang yang sangat erat dengan sejumlah adat dan tradisi masyarakat Jepang. Karena Jepang kaya akan sumber air panas alami, sehingga tidak heran jika onsen sudah menjadi budaya orang Jepang. Onsen memiliki banyak manfaat kesehatan yang berbeda-beda untuk tubuh manusia dan semua sumber air panas seharusnya memiliki efek relaksasi pada tubuh dan pikiran Anda. Anda bisa menikmati onsen yang istimewa di Ooedo Onsen Monogatari ketika berkunjung ke Tokyo nanti.
Kimono
Photo by @narakimonorental
Kimono merupakan budaya Jepang yang mana jenis pakaian tradisional Jepang yang terdiri dari lapisan jubah yang terbuat dari sutera, kain brokat sutra atau satin tenun. Untuk harga dari kimono ini memang cukup mahal namun ada juga yang menggunakannya sebagai pakaian sehari-hari di Jepang. Namun untuk zaman modern saat ini, kimono dianggap pakaian formal, tergantung fungsi digunakannya kimono juga.
Misalnya terdapat kimono khusus untuk wanita lajang, pengantin, atau geisha. Jika Anda sedang berlibur di Jepang, Anda bisa menyewa dan mengenakan pakaian tradisional Jepang yang satu ini di Kimono Kyoto Yumeyakata, jangan lupa untuk mengabadikan gambar diri Anda ketika mengenakannya.
Upacara Minum Teh
Photo by @majabee971
Upacara dan budaya Jepang ‘Matcha’ (teh hijau bubuk). Upacara ini untuk membentuk ikatan antara tuan rumah dan tamu yang biasanya mampu menunjukkan kepribadian dari sang tuan rumah atau penyaji teh. Dan konon katanya bisa melihat cara berpikir orang Jepang atau penyaji teh. Upacara minum teh ini persembahan tuan rumah yang menyajikan teh untuk tamu dengan rasa hormat.
Tradisi ini penggunaan awalnya adalah untuk ritual keagamaan Buddha. Dengan mengikuti upacara minum teh ini wawasan Anda tentang budaya Jepang akan semakin bertambah. Apalagi sebelumnya Anda sudah berendam di pemandian air panas Jepang, dijamin upacara minum teh semakin khidmat.
Hanami
Photo by @lexsrv
Hanami, secara harfiah “melihat bunga”, adalah tradisi Jepang mengadakan pesta di bawah pohon sakura ketika sedang mereka sedang bermekaran. Bunga sakura adalah simbol budaya Jepang yang telah dirayakan dalam banyak hal oleh seni, musik, sastra, dan film. Pesta hanami pun cukup sederhana, cukup dengan menggelar tikar di bawah pohon sakura dan menikmati makanan ringan dan minuman yang telah Anda bawa. Hanami dengan keluarga atau kerabat Anda diiringi hiburan musik dan percakapan yang hangat. Selain menikmati bunga sakura yang sedang cantik-cantiknya bermekaran, Anda bisa berjelajah juga ke wisata-wisata yang cocok dikunjungi pada saat musim semi di Jepang.
Kabuki
Photo by @mi7hfk
Kabuki adalah jenis teater drama tari tradisional yang dulunya merupakan bentuk hiburan populer perpaduan tarian dan alunan musik. Tak lupa dilengkapi dengan dandanan make-up dan kostum yang mewah yang sesuai dengan karakter dari para pemainnya. Dan uniknya lagi dari budaya Jepang yang satu ini adalah para pemainnya laki-laki.
Kabuki dilakukan oleh kaum laki-laki yang mengenakan Kesho (make-up Kabuki). terdapat dua jenis peran, yakni Aragoto (gaya kasar) dan Wagoto (gaya lunak). Kabuki memiliki musik khasnya sendiri, kostum, kerajinan panggung dan alat peraga yang berusaha untuk menyesuaikan gaya tradisional mereka. Jika Anda sangat mengagumi budaya Jepang, pastikan mengunjungi budaya Jepang yang menarik hati Anda nantinya.
Origami
Photo by @kyo__chan0708
Begitu banyak sekali artikel budaya Jepang yang menyebutkan origami sebagai budaya Jepang yang tak kalah terkenal juga. Seni melipat kertas untuk membuat benda atau binatang, adalah tradisi Jepang yang penting dalam banyak perayaan. Biasanya kegiatan ini suka dilakukan oleh anak-anak. Seni origami masih hidup selalu di kehidupan orang Jepang dan menginspirasi manusia untuk menciptakan bentuk-bentuk indah dari kertas.
Geisha
Photo by @gion_aya
Geisha dianggap sebagai penjaga budaya Jepang yang hidup dan sebagai salah satu simbol Jepang yang terkenal. Mereka tampil sebagai seniman yang menghibur, mahir memainkan berbagai alat musik, tarian tradisional. Sungguh tidaklah mudah menjadi seorang Geisha, karena harus memiliki bakat seniman yang tinggi. Namun masih banyak yang menganggap Geisha adalah wanita penghibur dalam artian yang buruk, namun itu salah.
Mereka menjadi Geisha tidak hanya untuk menghibur semata, namun demi bertahan hidup juga. Karena gadis-gadis Geisha mayoritas berasal dari keluarga miskin dan kemudian dilatih untuk menjadi Geisha. Semasa kecilnya, gadis-gadis Geisha bekerja sebagai pembantu, lalu setelahnya menjadi Geisha pemula atau biasa disebut dengan Maiko.
Ikebana
Photo by @hana__kokoro2525
Ikebana adalah budaya Jepang yakni kesenian orang Jepang merangkai bunga atau membuat bunga hidup. Di negara sakura ini, bunga merupakan hal yang begitu istimewa, masyarakat Jepang meletakkan Ikebana yang sudah dirangkai dengan cantik di altar utama. Masyarakat Jepang percaya bahwa Ikebana merupakan tempat dimana Tuhan bersemayam. Pada zaman dahulunya, begitu mudah merangkai Ikebana dan bisa langsung diletakkan di altar utama Gereja. Namun untuk saat ini, Ikebana sulit dirangkai dan harus dipelajari terlebih dahulu saat mulai merangkai bunga.
Tako
Photo by @ms.jmlouise
Budaya Jepang yang satu ini mirip sekali dengan budaya anak-anak kecil masyarakat Indonesia yakni bermain layang-layang. Dengan budaya ini, masyarakat Jepang berkumpul di lapangan yang luas dan berusaha untuk menerbangkan layang-layang. Namun layang-layang Jepang beda dengan desain layang-layang Indonesia, lebih unik Jepang tentunya. Bahkan di seluruh dunia, layang-layang Jepang lah yang paling unik. Anda bisa menjumpai budaya Tako ini saat diadakannya acara festival budaya. Jika Anda ingin membeli oleh-oleh Jepang yang unik, bisa membeli layang-layang Jepang untuk anak-anak kecil di rumah Anda atau kerabat Anda. (FR)