Panduan Wisata: Mengenal Tempat Wisata di Chinatown Singapore

Panduan Wisata: Mengenal Tempat Wisata di Chinatown Singapore

Tempat wisata di Chinatown Singapore selalu ramai dikunjungi wisatawan dari seluruh penjuru dunia. Tempat wisata di Singapura ini mempunyai kesan mendalam yang membuat kamu merasa seperti sedang bertamasya ke Negeri Tirai Bambu. Yah, namanya juga Pecinan, tempat dimana kamu bisa menemukan serba-serbi khas Tiongkok. Jika kamu penasaran dengan destinasi wisata Singapura yang satu ini, yuk simak pembahasannya!

Sejarah Chinatown Singapore

Sebelum membahas apa-apa saja yang bisa kamu temukan di tempat ini, yuk belajar dulu sedikit tentang sejarah Chinatown Singapore! Rencana awal pembuatan Kampung China pada tahun 1820 berasal dari buah pikiran Letnan Jackson dan Raffles. Yang mendasari hal ini tentunya adalah adanya imigrasi besar-besaran dari Tiongkok. Menjadi kota pelabuhan yang berkembang pesat, imigran datang berbondong-bondong ke Singapura, terutama yang berasal dari Guang Dong, Tiongkok Selatan. Karena itulah, Raffles kemudian mengumpulkan para imigran tersebut di satu kawasan, yang kemudian disebut Chinatown atau Pecinan.

Awalnya, Chinatown Singapore merupakan kawasan hunian untuk etnis Tionghoa di Singapura. Namun, dalam perkembangannya, kawasan Pecinan yang terletak di Distrik Outram ini beralih fungsi menjadi pusat perdagangan.

Bagaimana Cara ke Chinatown Singapore?

Jika kamu tertarik untuk mengunjungi daerah ini, kamu pasti mencari tahu cara ke Chinatown Singapore. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kawasan Pecinan ini berada di daerah pusat Singapura, tepatnya di Distrik Outram. Cara termudah untuk mencapai kawasan ini adalah dengan menggunakan MRT dan turun di Stasiun MRT Chinatown. Ada dua jalur MRT yang menuju Stasiun Chinatown: North-East Line dan Downtown Line. Layanan MRT terakhir adalah pada pukul 11.50 malam waktu setempat.

Sampai di Stasiun Chinatown, cari Exit Pagoda Street untuk sampai ke salah satu jalan paling ramai dan paling populer di Chinatown. Selain menggunakan MRT, kamu juga bisa naik bus atau taksi menuju ke kawasan Chinatown Singapore.

Yang Bisa Ditemukan di Chinatown Singapore

Lalu, ada apa saja di Chinatown Singapore? Banyak! Pastinya kamu bisa berbelanja/ shopping di Chinatown Singapura. Tempat ini adalah pusatnya oleh-oleh khas Kota Singa. Ada banyak toko berjejer rapi di Chinatown, terutama di sisi kiri dan kanan sepanjang Jalan Pagoda. Kamu bisa memborong aneka gantungan kunci, kaos, dan tas yang Singapore banget, untuk dibagikan ke saudara dan teman-teman. Tenang saja, belanja buah tangan di tempat ini tidak akan membuat kantong jebol kok. Sebagian besar oleh-oleh yang dijual di Chinatown masih cukup terjangkau. Biasanya, harga dan kualitas barang yang terlihat mirip pun bisa bervariasi. Jadi, pintar-pintar memilih ya! Setelah penat berjalan-jalan, apalagi di siang hari yang menyengat, kamu bisa menyegarkan diri dengan meminum air kelapa. Selain menyambangi semua toko-toko unik di Chinatown Singapore, ada beberapa tempat yang menjadi ikon utama kawasan ini. Simak penjelasannya di bawah!

• The Tintin Shop

Salah satu dari toko di Jalan Pagoda yang menarik perhatian adalah The Tintin Shop. Tintin adalah tokoh kartun jadul yang legendaris. Cerita petualangan Tintin dan anjingnya Snowy tidak hanya ada dalam bentuk buku komik, tetapi juga film animasi dan serial TV. Nah, sesuai namanya, The Tintin Shop ini menjual berbagai pernak-pernik lucu serba Tintin. Banyak jenis merchandise yang bisa menjadi pilihan, dari yang murah seperti pensil dan penghapus sampai yang mewah seperti action figure. Jika kamu penggemar karakter kartun Belgia karya Herge ini, The Tintin Shop akan membuat matamu berbinar-binar karena senang.

• Chinatown Heritage Center

Chinatown Singapore telah direvitalisasi sebagai kawasan bersejarah etnis Tionghoa di Singapura. Jadi, selain berbelanja, kamu juga bisa melakukan wisata sejarah dan wisata religi di Chinatown Singapore. Masih di Jalan Pagoda yang tersohor, tepatnya di Jalan Pagoda no. 48, ada Chinatown Heritage Center. Kawasan hunian yang direstorasi ini menampilkan perabot dan artefak peninggalan penduduk awal Chinatown. Pencahayaan yang cenderung redup di museum ini memunculkan kesan jadul yang mendukung. Chinatown Heritage Center buka setiap hari dari pukul 9 pagi hingga pukul 8 malam. Museum ini menyediakan tur dengan panduan multimedia atau tur dengan pemandu wisata.

• Buddha Tooth Relic Temple and Museum

Salah satu bangunan besar yang terlihat mencolok di Chinatown Singapore adalah Buddha Tooth Relic Temple and Museum. Sebelum membahas bangunan ini, kamu mungkin bertanya-tanya, “Kenapa dinamakan Buddha Tooth Relic?” Pasti ada sesuatu yang mendasari hal ini. Ya. Kuil Buddha bernuansa merah dan emas ini disebut-sebut sebagai ‘rumah’ dari salah satu gigi Buddha!

Nah, bicara mengenai struktur bangunan, Buddha Tooth Relic Temple and Museum dibangun dengan gaya arsitektur khas Dinasti Tang. Di dalam kuil ini, kamu juga bisa menemukan stupa Buddha dari emas yang beratnya mencapai 420 kilo!

• Chinatown Food Street

Jangan meninggalkan Chinatown Singapore tanpa mencicipi jajanan yang dijual di sana! Kamu bisa menemukan banyak restoran yang menyajikan tak hanya masakan khas Chinatown saja, tetapi juga makanan khas Singapura. Salah satu tempat untuk wisata kuliner autentik Singapura adalah di Chinatown Food Street. Terletak di Smith Street di jantung Chinatown Singapore, kamu bisa mencicipi Char Kway Teow, satay, dan hidangan lainnya.

Jam Buka Chinatown Singapore

Nah, sekarang kamu sudah tahu berbagai informasi tentang Chinatown Singapore. Pertanyaan selanjutnya adalah, Chinatown Singapore buka jam berapa sih? Namanya Pecinan, pasti buka 24 jam dong? Well, tidak juga. Sebagian besar fasilitas, toko-toko, dan acara yang diselenggarakan di Chinatown Singapore tutup paling lama sekitar pukul 10 malam. Waktu terbaik untuk mulai berkeliling adalah di pagi hari, mulai pukul 8-9, untuk menikmati sarapan khas kawasan Chinatown. Selain itu, pemandangan di malam hari sangat menawan, dengan nyala lampu lampion warna merah dan kuning keemasan khas Tiongkok.

Selain sebagai kawasan kuliner khas Pecinan dan kawasan belanja murah, Chinatown Singapore juga merupakan tempat hangout yang asyik. Ada banyak café dan bar bernuansa modern yang bisa kamu datangi bersama teman-teman. Tinggal di sekitar kawasan Chinatown juga bukan ide yang buruk lho. Selain bisa mendapat harga sewa yang murah, penginapan di kawasan ini juga memiliki lokasi yang sangat strategis.

Bonus:

Selain Chinatown Singapore, ada juga tempat lain dimana kamu bisa merasakan sensasi seperti sedang berada di Tiongkok. Chinese Garden tempatnya. Taman yang dikonsep berdasarkan seni berkebun dari Tiongkok ini merupakan salah satu destinasi wisata di Jurong Singapore. Taman yang dibangun pada tahun 1975 ini berlokasi di Jurong East, Singapura. Perpaduan dari arsitektur bangunan yang nyentrik khas Tiongkok dan lingkungan alam yang indah adalah karakteristik utama taman ini. Chinese Garden menjamu pengunjung dengan wisata alam Singapura yang menenangkan.

Chinese Garden dikelola oleh JTC Corporation dan didesain oleh arsitek dari Taiwan, Profesor Yuen-chen Yu. Taman ini dibuka untuk umum dari pukul 6 pagi hingga 11 malam setiap hari. Dari taman seluas 13,5 hektar ini, kamu hanya butuh sekitar 10 menit naik kendaraan pribadi atau taksi untuk sampai ke Jurong Bird Park.