10 Makanan Korea Selatan yang Cocok di Lidah Wisatawan Indonesia
2019-07-09 11:19:29Liburan ke luar negeri mungkin sedikit merepotkan bagi wisatawan pemilih, namun tidak dengan makanan Korea Selatan yang digemari banyak orang. Dari sekian banyak negara di Asia Timur, Korea merupakan salah satu tujuan utama para traveler. Negara ini memanjakan wisatawan dengan sejuta pesona dari keindahan alam, budaya, belanja hingga makanan Korea yang wajib dicoba.
Membahas tentang Korea Selatan khususnya perihal pariwisata memang tidak ada habisnya untuk dikupas. Selain tempat-tempat wisata yang menakjubkan, Korea juga dikenal luar biasa dalam sajian masakan khasnya. Nah, apabila anda hendak liburan ke Negeri Ginseng atau sedang berada di Korea cobalah untuk mencicipi sederet kuliner lezatnya. Ada apa saja? Simak ulasannya dibawah ini!
1. Sup Seolleongtang
Photo by @woomiok
Mayoritas orang Korea mempunyai kebiasaan setiap kali santap saji dengan menyajikan hidangan berkuah seperti sup. Tidak heran jika negara ini juga dikenal akan olahan sup yang beragam dan bercita rasa kuat salah satunya adalah Sup Seolleongtang. Jenis makanan Korea yang halal yang satu ini dibuat menggunakan bahan dasar tulang sapi dan dimasak dalam waktu yang cukup lama.
Seolleongtang konon berasal dari hidangan kerajaan yang dijadikan santapan rakyat dan dipersembahkan secara khusus oleh raja pada masa Dinasti Joseon. Biasanya sup kaldu tulang sapi ini dimakan bersama dengan semangkuk nasi putih yang dicampurkan ke dalam semangkuk sup. Untuk menambah kekayaan rasa, sup Seolleongtang diberi lauk tambahan atau banchan seperti kimchi sawi dan lobak.
2. Samgyeopsal
Photo by @yun1208i
Makanan khas Korea kedua yang wajib anda nikmati adalah Samgyeopsal yang mungkin hanya dapat dihidangkan bagi para wisatawan non muslim. Samgyeopsal memang bukan menu makanan halal di Korea Selatan tapi banyak wisatawan penasaran dengan sajian daging perut babi panggang ini. Samgyeopsal lebih cenderung memiliki tekstur tebal dan berlemak. Namun untuk daging babi yang akan disajikan pada umumnya tidak dilumuri dengan bumbu dan hanya dipanggang. Cara menikmati makanan ini adalah dengan dicelup kedalam saus pedas dari gochujang.
Menurut survei yang dilakukan oleh Koperasi Pertanian Korea pada tahun 2006, daging perut babi menjadi salah satu bagian favorit dari 85% orang dewasa. Setidaknya makanan Korea Selatan ini disantap oleh beberapa masyarakat Korea satu kali dalam seminggu. Tapi, terdapat keunikan dibalik samgyeopsal, di mana daging yang sering digunakan menggunakan merk impor seperti dari Belanda dan Belgi. Alasan, harga daging impor jauh lebih murah dibandingkan dengan daging babi dari dalam negeri.
3. Bulgogi
Photo by @justataste
Siapa yang tidak tahu Bulgogi? Olahan daging panggang ini adalah salah satu makanan halal di Myeongdong Seoul. Banyak penikmat kuliner mengungkapkan jika makanan Korea Selatan yang satu ini mirip dengan samgyeopsal. Perbedaan-nya bulgogi menggunakan daging sapi sirloin sedangkan samgyeopsal berbahan dasar daging babi. Satu porsi bulgogi dihidangkan bersama dengan kimchi, saus gochujang, daun selada dan bawang putih.
Sebelum dipanggang bulgogi biasa di rendam ke dalam bumbu yang terbuat dari campuran kecap asin, gula dan rempah-rempah khas Korea. Anda juga dapat menemukan sajian makanan mirip bulgogi di Jepang yang diberi nama yakiniku, keduanya dimasak dengan cara yang sama perbedaannya hanya pada bumbu dimana bulgogi memiliki cita rasa lebih manis. Panggangan bulgogi yang digunakan oleh orang korea tidak menggunakan teppan atau plat besi datar, melainkan hanya dengan panci datar.
4. Japchae
Photo by @whenpigsfeast
Japchae mungkin terdengar sama dengan nama hidangan khas Tionghoa yang juga populer di Indonesia. Harga makanan Korea ini tidak mahal dan biasa diolah dari bahan dasar sohun atau dangmyeon, dicampur dengan berbagai macam sayuran dan daging sapi. Dalam tradisi kuliner Korea, japchae termasuk kategori lauk pendamping yang disebut dengan bangchan. Japchae juga kerap dijumpai pada acara pesta atau perayaan khusus di Korea lengkap dengan isi sayuran yang terdiri dari jamur shiitake, bawang bombay, wortel, spinacia, dan wortel.
Cara memasaknya cukup sederhana, semua sayuran dipotong kecil-kecil memanjang, kemudian ditumis bersama dengan daging sapi dan tambahan bumbu lain seperti kecap asin, bawang putih, serta gula pasir. Bagi wisatawan yang ingin merasakan hidangan khas Korea yang satu ini dapat mengunjungi Korea House Royal, nikmati jamuan istimewa sembari menonton pertunjukkan budaya tradisional Negeri Ginseng.
5. Tteokbokki
Photo by @wowyuns
Jika anda penggemar drama Korea pasti tidak asing dengan tteokbokki, kudapan yang terbuat dari tepung beras berwarna merah menggoda. Tteokbokki merupakan jajanan khas Korea yang memiliki cita rasa pedas dan manis, karena dimasak dengan pasta cabai “gochujang”. Kudapan ini hampir selalu ada di setiap rumah makan khas Korea. Tteokbokki juga dikenal sebagai makanan rakyat yang banyak sering anda temukan di pojangmacha, kedai bertenda atau kios jalanan sejenis angkringan.
Tapi tahukah anda? Jika sebelumnya jajanan khas Korea ini disebut dengan gungjung tteokbokki. Bermula pada masa kerajaan Joseon yang menyajikannya dengan bahan dasar garaetteok diolah bersama daging sapi, kecap asin, kecambah kacang hijau, bawang bombay, wortel, peterseli, bagogari dan shiitake. Menghasilkan cita rasa tteokbokki yang jauh berbeda dari olahan berbumbu gochujang seperti sekarang. Penasaran ingin mencicipi seperti apa kelezatan kue beras ini? Anda bisa makan enak sekaligus belajar cara memasak kudapan favorit orang Korea bersama Tteokbokki Cooking Class.
6. Jeongol
Photo by @agnestaytuned
Makanan Korea Selatan yang wajib dicicipi berikutnya adalah Jeongol. Hidangan khas Negeri Ginseng ini penyajiannya hampir sama seperti shabu-shabu di Jepang. Seporsi Jeongol biasanya memiliki isian daging atau olahan laut yang direbus bersama dengan sayuran segar. Sup ini juga disajikan dengan tambahan bahan makanan seperti tteok, kue khas Korea yang dibuat dari tepung beras atau ketan.
Jeongol dimasak dalam panci khusus yang cukup besar bernama jeongoiteul, untuk satu porsi dapat dinikmati oleh 4 hingga 6 orang. Apabila anda pecinta sup hangat Jeongol cocok sebagai menu makan malam karena menawarkan kelezatan bumbu khas berpadu dengan kuah kaldu yang segar.
7. Bibimbap
Photo by @kt121_kitchen
Mencicipi makanan atau snack halal di Korea tidak akan selesai hanya dengan hitungan hari, oleh karena itu ada baiknya untuk memilih menu makanan apa yang sesuai dengan lidah anda. Beralih dari jenis makanan kuah atau makanan Korea yang digoreng anda akan diajak untuk berwisata kuliner sehat dengan menikmati seporsi bibimbap.
Kenapa sehat? Karena bibimbap adalah salah satu kuliner unik berupa nasi dengan taburan sayur mayur dan lauk pauk diatasnya. Bibimbap merujuk pada hidangan nasi dicampur dengan bahan bahan segar dan lezat yang juga cocok sebagai Makanan wajib di Korea Selatan saat Musim Gugur. Dulunya kuliner Korea ini hanya dihidangkan untuk sesaji dan dipersembahkan kepada para arwah leluhur. Namun kini siapa saja bisa merasakan nasi campur ini yang bisa anda temukan pada setiap restoran lokal di ibukota.
Bibimbap disajikan dalam mangkuk batu yang dipanaskan, setelah semua bahan dimasukkan polesan terakhir hidangan ini biasanya dilengkapi dengan telur setengah matang atau mentah. Tapi bibimbap memiliki tekstur sedikit berminyak karena pada dasar mangkuk dituangkan minyak wijen, tujuannya adalah untuk membentuk lapisan kerak nasi yang garing dan harum.
8. Kimchi
Photo by @simply.by.michy
Kimchi menjadi kuliner Korea terakhir yang wajib hukumnya untuk ada cicipi saat liburan ke negara ini. Bagi anda yang demam Korea pasti sudah tahu apa itu Kimchi? Makanan tradisional Negeri Ginseng ini memang banyak digemari oleh orang Korea, bahkan setiap rumah sudah pasti memiliki Kimchi. Cita rasa kimchi sendiri sudah unik, yang sempurna sebagai hidangan pelengkap untuk ramen, soup, serta bulgogi karena cenderung pedas dan asam. Makanan Korea kimchi bisa disebut sebagai asinan khas Korea karena diolah dengan cara fermentasi, di negara lain biasa disebut dengan paocai untuk Cina, Jepang ada tsukemono dan India diberi nama achar.
Aroma kimchi cenderung tajam yang mungkin tidak cocok untuk lidah orang Barat. Namun jika anda pecinta makanan pedas, asam dan sehat, makanan Korea Selatan ini sangat direkomendasikan sebagai pelengkap santap siang atau malam. Jaman sekarang teknologi sudah lebih maju, bahkan anda tidak perlu terbang ke Korea untuk dapat merasakan lezatnya Kimchi. Tetapi pengalaman wisata kuliner akan lebih berkesan apabila Anda juga ikut serta mengikuti kegiatan asyik belajar membuat kuliner khas Korea. (DO)